PLTA di Kalimantan Jadi Tonggak Energi Bersih di IKN

Ketersediaan energi bersih di Ibu Kota Nusantara akan ditopang oleh keberadaan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Kayan. Perlu diketahui bahwa PLTA Kayan akan dibangun di Kalimantan Utara dengan memanfaatkan aliran Sungai Kayan yang ada di Bulungan. Tidak hanya menyuplai energi untuk IKN, PLTA di Kalimantan tersebut juga akan menyediakan energi di area Kaltara dan sekitarnya.

Mengenal PLTA di Kalimantan

Pembangunan PLTA di Kalimantan dilakukan bukan tanpa perhitungan. Pasalnya di Kalimantan terdapat beberapa sungai dengan debit air yang tinggi salah satunya Sungai Kayan.

Sungai Kayan adalah satu dari sekian sungai paling panjang sekaligus besar yang dimiliki Pulau Kalimantan. Letaknya ada di Provinsi Kalimatan Utara (Kaltara). Dalam sejarahnya, sungai ini punya peran penting dalam kehidupan warga sekitar.

Selain memiliki debit air yang tinggi, Sungai Kayan juga memiliki konsistensi aliran air yang stabil sepanjang tahun. Kondisi itu membuat sungai ini punya potensi hidroelektrik yang besar sehingga mendukung dibangunnya PLTA.

Saat ini posisi PLTA Kayan jadi salah satu proyek besar yang mendukung ketersediaan energi di IKN. Lebih luas, pembangkit listrik tersebut diharapkan ikut berkontribusi kepada negara terkait upaya pemerintah mengurangi ketergantungan bahan bakar fosil di sektor energi, serta mengurangi gas emisi hasil pembakaran.

Nantinya PLTA Kayan memiliki kapasitas energi sebesar 9.000 MW. Secara umum pembangkit listrik ini memiliki beberapa manfaat yakni sebagai berikut.

  • Jadi Sumber Energi Bersih

Karena menggunakan sumber energi air, PLTA Kayan mampu mengurangi emisi gas rumah kaca secara drastis. Hal itu tentu sangat baik untuk perubahan iklim.

  • Peningkatan Ketersediaan Listrik

PLTA Kayan juga membantu meningkatkan kapasitas pasokan energi khususnya di Kalimantan. Kondisi itu secara tidak langsung akan menumbuhkan industri dan ekonomi di pulau tersebut.

  • Dukungan terhadap Energi Terbarukan

Sebagai bukti bahwa Pemerintah serius dalam mengupayakan energi baru terbarukan secara nasional.

Progres Pembangunan PLTA Kalimantan

Sejak dimulainya proyek ini, berbagai tahap persiapan dan konstruksi telah dilakukan. Pada awalnya, fokus utama adalah pengkajian lingkungan serta perizinan yang diperlukan untuk memulai pembangunan.

Dengan luasnya dampak proyek ini, pemerintah dan pihak pengembang memastikan bahwa semua aspek lingkungan, sosial, dan teknis dipertimbangkan dengan cermat.

Memasuki tahap konstruksi, pengerjaan infrastruktur dasar seperti pembangunan bendungan dan terowongan air telah dimulai. Bendungan utama akan menjadi komponen kunci dalam mengendalikan aliran air Sungai Kayan yang besar, sehingga dapat diubah menjadi energi listrik. Proses ini memerlukan teknologi canggih dan tenaga kerja yang terampil, yang sebagian besar melibatkan masyarakat lokal, memberikan dampak positif terhadap perekonomian daerah.

Selain itu, pengembangan jaringan transmisi juga sedang berlangsung, yang akan menghubungkan daya listrik yang dihasilkan PLTA Kayan ke jaringan listrik nasional. Tahap ini sangat penting untuk memastikan distribusi listrik yang efisien ke seluruh wilayah Kalimantan dan sekitarnya.

Meskipun proyek ini memerlukan waktu yang cukup lama, progres pembangunan PLTA Kayan terus menunjukkan kemajuan signifikan. PLTA Kayan diharapkan dapat beroperasi sebagian mulai tahun-tahun mendatang, memberikan kontribusi besar terhadap energi bersih dan terbarukan di Indonesia.

Meski saat ini PLTA Kayan jadi yang terbesar di Kalimantan, bahkan secara nasional, bukan tidak mungkin posisinya akan disalip. Harapannya agar PLTA di Kalimantan semakin banyak sehingga capaian energi bersih di Indonesia khususnya di Kalimantan dan IKN bisa benar-benar terealisasikan dan dapat dinikmati oleh anak cucu nanti.

Tags: KALIMANTAN, PLTA, PLTA di Kalimantan, PLTA KAYAN